Karanganyar, 27 Maret 2025 – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu, kegiatan bakti sosial pembagian sembako sukses dilaksanakan di sekitar Kampus Universitas Terbuka Surakarta. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Ormawa UT Surakarta dengan tujuan membantu meringankan beban hidup masyarakat yang terdampak ekonomi.
Kegiatan ini diawali dengan penggalangan donasi dari berbagai pihak, termasuk mahasiswa, komunitas, dan donatur eksternal. Dari hasil penggalangan dana, terkumpul sebanyak 83 paket sembako yang siap di distribusikan.
Kegiatan ini dibuka oleh Krendy La Abdillah Selaku Ketua Ormawa UT Surakarta, serta dilanjutkan dengan Perwakilan Staff UT Surakarta yaitu Ibu Maolana Fatimah, S.Ak.
“Kegiatan ini menjadi upaya dan sarana mahasiswa untuk berbagi kebaikan di bulan puasa, serta untuk bisa ikut berkontribusi dan meringankan masyarakat yang membutuhkan di sekitar Kampus Universitas Terbuka Surakarta”
Acara yang berlangsung pada Kamis, 27 Maret 2025 juga diikuti sekitar 12 mahsiswa volunteer yang berasal dari UKM/Komunitas/Mahasiswa. Kegiatan ini menyasar kelompok-kelompok rentan seperti buruh harian, pedagang kecil, lansia, dan keluarga pra-sejahtera yang membutuhkan bantuan. Dengan semangat kebersamaan, puluhan relawan turut berkontribusi dalam proses persiapan hingga distribusi sembako kepada penerima manfaat.
Sejak pukul 14.00 WIB para panitia dan relawan berkumpul di titik koordinasi untuk melakukan persiapan, termasuk pengepakan paket sembako dan pembagian tugas. Pembagian sembako dilakukan secara langsung di beberapa titik, yaitu:
Terminal Jongke
Taman Pancasila
Terminal Palur
Di Bawah Flyover Palur
Distribusi sembako berlangsung dengan tertib, dibantu oleh koordinasi yang baik antara panitia volunteer dan perwakilan Staff UT.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban para penerima manfaat. Panitia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur, relawan, dan pihak yang telah mendukung terselenggaranya bakti sosial ini.
Semoga semangat berbagi ini terus menyala, dan kegiatan serupa dapat kembali dilakukan di masa mendatang untuk membantu lebih banyak masyarakat yang membutuhkan.
